Rabu, 26 Desember 2012

Pengampunan Dosa



Pelajaran 2 : Pengampunan Dosa dan Keyakinan Keselamatan


 
Pendahuluan
Sesudah seseorang mengaku percaya bahwa Yesus adalah Mesias Anak Tuhan yang hidup (Mat. 16:16), maka dosa-dosa orang tersebutdiampuni sebab Anak Tuhan (Yesus) mempunyai kuasa untuk mengampuni dosa (Luk. 5:24). Karena memang Dia adalah pelepas dosa (Mat. 1:21 - TL). Dosa yang sudah mengikat dan memperbudak kita menjadi hamba dosa (Rom. 6:17-18) dilepaskan olehNya sehingga kita menjadi orang yang benar-benar merdeka (Yoh. 8:36). Sebesar apapun dosa yang pernah kita perbuat, Dia sanggup mengampuni dan menyucikannya (Yes. 1:18; 1 Yoh. 1:9). 


Ingat! Salah seorang penjahat yang disalib bersama Yesus yang percaya kepadaNya menjelang kematianNya di atas kayu salib. Tuhan Yesus mau mengampuninya sehingga dia memilikijaminan keselamatan (Luk. 23:42-43). Kita hams mempunyai keyakinan tentang kepastian keselamatan dan pengampunan dosa yang telah dikerjakan oleh Tuhan Yesus di atas kayu salib sebab tanpa keyakinan ini kita mudah diombang- ambingkan oleh tuduhan-tuduhan si Iblis.

BAGAIMANA DOSA MANUSIA DIAMPUNI?
Melalui kematian Yesus di atas kayu salib, segala dosa manusia sudah (selesai) diampuni. Hal ini terjadi ketika Yesus mengucapkan perkataan : “SUDAH SELESAI” (Yoh. 19:30), sebab tujuan utama kematian Kristus adalah untuk:
1. Menebus dosa-dosa kita (1 Pet. 1:18-19).
2. Menanggung dosa orang banyak (Ibr. 9:28).
3. Dibuat berdosa supaya manusia dibenarkan (2 Kor. 5:21).
Setelah dosa-dosa kita diampuni/dibereskan, maka dengan sendirinya hubungan orang percaya dengan Tuhan dapat diperdamaikan kembali (Rom. 5:8-10). Tuhan itu kudus sehingga dosa tidak dapat bersekutu denganNya (I Yoh. 1:5-6), tetapi setelah diperdamaikan dengan Tuhan maka manusia dapat berhubungan/bersekutu kembali denganNya. Karena itu Kristus re la mati untuk memperdamaikan kembali hubungan manusia dengan Tuhan yang sudah rusak oleh dosa (1 Yoh. 2:2). Kalau tidak, maka ada begitu banyak orang yang akan masuk ke dalam Neraka, sebab tidak ada anugerah atau kasih karunia. Ingat! Kita diselamatkan semata-mata hanya karena anugerah/kasih karunia bukan karena usaha atau perbuatan kita (Ef. 2:8).

APAKAH KITA BISA BEBAS DARI DOSA?
Jaminan bagi kita untuk bebas dari dosa adalah Firman Tuhan yang mengatakan bahwa kita yang telah mati bersama Kristus telah bebas dari dosa (Rom. 6:7-8). Hanya Yesus saja yang dapat membebaskan kita. Apabila Dia (Yesus) membebaskan kita baru kita benar-benar bebas/merdeka (Yoh. 8:32, 36). 

Kita harus mengimani kebenaran Firman Tuhan ini sebab kalau tidak, iman kita akan mudah goyah karena memang perjalanan hidup kita bukan berdasarkan apa yang kita lihat, tetapi berdasarkan iman (2 Kor. 5:7). Kita percaya sebab Firman Tuhan mengatakan demikian. Percayalah! bahwa kita sudah bebas dari dosa, kuasa dosa sudah hilang, tetapi bukan berarti kita tidak bisa jatuh lagi di dalam dosa, masih bisa! Sebab kita masih hidup di dalam kedagingan (Rom. 6:6- 14). Itulah sebabnya kita harus terus menerus melawan kehendak daging.jangan turuti bisikan suaradaging(bacaGal.5:16-18). Apabila daging mulai memperdengarkan suaranya, tolak itu dalam nama Yesus, terus dimatikan sampai tidak aktiflagi. Seperti volume radio/tape yang dinolkan/dimatikan sampai tidak bersuara. 

2 Korintus 5:7 “‘Sebab hidup kami ini adalah hidup karena percaya, bukan karena melihat”
Galatia5:16 “Maksudku ialah : hiduplah oleh Roh, maka kamu tidak akan menuruti keinginan daging.”
Roma 6:6 ‘’’Karena kita tahu, bahwa manusia lama kita telah turut disalibkan, supaya tubuh dosa kita hilang kuasanya, agar jangan kita menghambakan diri lagi kepada dosa.”

BAGAIMANA KALAU MASIH JATUH LAGI DALAM DOSA?
Anggaplah hal ini seperti, suatu kecelakaan yang tidak kita kehendaki tidak terjadi tidak terjadi atas kita. Tetapi kita harus tetap yakin bahwa kita sudah dimerdekakan oleh Kristus (Yoh. 8:36), yang penting kita tetap tinggal di dalam Dia dan Dia di dalam kita, maka kita akan berbuah banyak (Yoh. 15:5,7).

Yohanes 8:36 “Jadi apabila Anak itu memerdekakan kamu, kamupun benar-benar merdeka.”

Oleh karena kita sudah dimerdekakan, maka kita perlu minta pertolongan Tuhan supaya tidak lagi diperhamba oleh dosa (Gal. 5:1). Apa yang harus kita lakukan seandainya jatuh dalam dosa?

Cepat bereskan!, adakan pengakuan, maka Tuhan akan mengampuni dosa-dosa yang telah diakui tersebut (1 Yoh. 1:9) dan sesudah itu bertobat! Jangan terus-menerus jatuh dalam dosa yang sama. Minta kekuatan dan pertolongan Roh Kudus, sebab sumber kekuatan kita berasal dari Roh Kudus. Ada resep Firman Tuhan yang perlu kita turuti supaya kita tidak mudah jatuh dalam dosa tetap kuat atau tidak menjadi lemah.

Matius 26:41 “‘Berjaga-jagalah dan berdoalah, supaya kamu jangan jatuh ke dalam pencobaan; roh memang penurut tetapi daging lemah. “

Yesaya 30:15 “Sebab beginilah Firman Tuhan, yang Maha Kudus. Tuhan Israel: ...dalam tinggal tenang (berdoa) dan percaya terletak kekuatanmu.

Jadi, salah satu cara supaya kita tidak menjadi lemah dan jatuh dalam pencobaan (dosa) adalah “DOA”. Orang yang terus menerus jatuh dalam dosa, tidak akan pemah bertumbuh menjadi dewasa. Jangan terus tetap menjadi bayi yang hanya ingin minum susu, tetapi tidak man makan makanan yang keras (1 Pet. 2:2). Jangan main-main dengan dosa, jangan terus berkanjang dalam dosa supaya tidak terikat dan keadaannya menjadi lebih buruk lagi (Yoh. 5:14). 

Kalau sudah berubah, terus mencari kehendak Tuhan (Rom. 12:2), supaya kita jangan seperti mereka yang disebut dalam Matius 7:21, menyebut-nyebut nama Tuhan, tetapi tidak melakukan kehendak Bapa yang di Surga, percuma saja! (Pelajaran tentang “Mencari kehendak Tuhan” akan menjelaskan hal ini lebih lanjut).

Roma 12:2 “Janganlah kamu menjadi serupa dengan dunia ini, tetapi berubahlah oleh pembaharuan budimu (KJV-pikiranmu), sehingga kamu dapat membedakan manakah kehendak Tuhan: apa yang baik, yang berkenan kepada Tuhan dan yang sempurna.”

Matius 7:21 “Bukan setiap orang yang berseru kepadaKu : Tuhan, Tuhan! akan masuk ke dalam Kerajaan Surga, melainkan dia yang melakukan kehendak BapaKu yang di Surga.”

BEBERAPA SARAN PRAKTIS:

  1. Kalau jatuh lagi dalam dosa yang sama, datanglah kepada Tuhan, mengaku dan minta ampun di dalam doa.
  2. Percayalah, bahwa Tuhan itu setia dan adil, la sudah mengampuni dan menyucikan dosa-dosa yang telah diakui dalam doa (1 Yoh.  1:9).
  3. Berjanji untuk tidak berbuat dosa lagi (Yoh. 8:11).
  4. Berjalan dan berti ndak dengan i man! Jangan merasatertuduh! dan  terus mendekatkan diri kepada Tuhan (1 Yoh. 3:21).
  5. Terus memperbaharui cara berpikir melalui pengenalan akan kebenaran Firman Tuhan serta mempercayainya (Rom. 12:2).



BAHAN DISKUSI
Pelajaran 2 : Pengampunan Dosa dan Keyakinan Keselamatan

I. PERTANYAAN PENUNTUN:
Setelah mempelajari pelajaran tentang “Pengampunan Dosa dan Keyakinan Keselamatan”, jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini dalam bentuk diskusi.
1.    Dengan cara bagaimana dosa-dosa kita bisa diampuni? Masing-masing orang dari setiap kelompok dapat memberikanjawabannya sesuai dengan pendapatnya sendiri-sendiri.—————————————

2.    Tuhan itu setia dan adil, karena itu kalau kita mengaku dosa/kesalahan kita kepadaNya, maka la akan mengampuni dosa-dosa kita bahkan menyucikannya dari segala kejahatan (1 Yoh. 1:9). Apa perbedaan antara diampuni dan disucikan?—————————————

3.    Bacalah dengan teliti kasus di bawah ini!
       “Rini adalah seorang wanita pemarah. Kalau mulai marah, dia biasa memaki-maki dan mengeluarkan kata-kata yang kotor. Bahkan dia suka mengganggu suami orang lain. Banyak keluarga- keluarga yang hancur berantakan gara-gara perbuatannya itu. Tetapi pada saat mendengar berita Injil dari seorang hamba Tuhan, dia man mengambil keputusan untuk menerima Yesus dan bertobat dari perbuatan-perbuatannya yang lama “.
Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini! Sesuai dengan kasus di atas.
a.     Bagaimana menurut Saudara, apakah setelah itu dosa-dosa Rini langsung diampuni oleh Tuhan? Berikan alasan-alasan yang tepat sesuai dengan Firman Tuhan! ——————

b.    Menurut pendapat Saudara setelah Rini bertobat, sikap apakah yang perlu ditempuh oleh Rini, supaya orang lain tidak menaruh prasangka yang bukan-bukan terhadapnya?___________

c.     Apakah mungkin Rini bisajatuh lagi di dalam dosa yang sama? Apakah yang perlu dilakukan Rini supaya tidakjatuh lagi di dalam dosa yang sama? ———————

d. Kalau misalnya Rini jatuh lagi di dalam dosa yang sama sikap apakah yang perlu diambil? Bagaimana Saudara dapat menasehati Rini seandainya Saudara menjadi Pembimbing rohaninya!

4.    Kalau masih ada sisa waktu, carilah kasus-kasus lainnya! Yang terjadi di sekitar Saudara, jangan dikarang! ————————

5.    Apa nasihat praktis Firman Tuhan yang harus kita ikuti supaya kita bisa menjadi kuat dan tidak terus-menerus jatuh di dalam dosa? (Gunakan ayat-ayat yang mendukung). _______________

II. KESIMPULAN.
Buatlah suatu kesimpulan tentang pelajaran “Pengampunan Dosa dan Keyakinan Keselamatan” ini supaya bisa digunakan sebagai bahan pembicaraan pada pertemuan minggu depan sebelum pelajaran ‘Mengenal Kristus sebagai Tuhan” dimulai.

III. AYAT HAFALAN : 1 Yohanes 1:9
CATATAN:



Sumber: buku Program Pemuridan Paket A
oleh: Pdt. Ir. Lokky S. Tjahja % Team

Tidak ada komentar:

Posting Komentar